Ketika Kejujuran Tak Dapat Lagi Di Dengar

dilembur oleh Tio Cah Katro

Kejujuran telah buatku benar’’ hancur…“Hal apa lagi yang bisa kuharapkan dari dia, jika kejujuran saja tdak pernah di hargai. Hal yang menurut aku paling penting dalam sebuah hubungan. Cinta yang seperti apa yang diperjuangkan ketika kata jujur saja tidak ada, itu bukan cinta tapi Delusi semata. Ahh..
... aku bosan bermain hatiSama halnya aku bosan untuk berbagi hati dengan dia. dia yang lelakunya hampir sama tiap orangnya. Selalu saja menyisakan luka, luka, dan luka,. Setidaknya itu gambaran yang bisa kuberikan untuk dia yang pernah hadir dalam kehidupanku…”
Aku sangat berterimakasih karena telah fitnah aku,tak munafik memang sakit hati pasti ada.hikamh yang sangat besar ku dapatkan dri ini semua….apakah benar ini tanda kiamat ??? ( keluar jalur gan )……saat ini ku hanya bisa berdoa…””اللَّهُمَّ إِنَّا نَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ جَهَنَّمَ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ فِتْنَةِ الْمَسِيحِ الدَّجَّالِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ فِتْنَةِ الْمَحْيَا وَالْمَمَاتِ …Alloohumma innaa na’uudzu bika min ‘adzaabi jahannama, wa a’uudzu bika min ‘adzzabil qobri, wa a’uudzu bika min fitnatil masiihid dajjaali, wa a’uudzu bika min fitnal mahyaa wal mamaat. ”
Artinya:
“Ya Allooh, sungguh kami berlindung kepada-Mu dari siksa jahannam, aku berlindung kepada-Mu dari siksa kubur, aku berlindung kepada-Mu dari fitnah ad dajjaal dan aku berlindung kepada-Mu dari fitnah kehidupan dan kematian.”
(Hadits Riwayat Imam Muslim, dari ‘Abdullah bin Abbas رضي الله عنه)
Paling tidak, kita dalam sehari semalam 5 kali bermohon kepada Allooh سبحانه وتعالى agar terlindung dari Fitnah ketika kita hidup dan Fitnah ketika kita sudah mati.

Related Posts

Digg it StumbleUpon del.icio.us

0 komentar:

 
Copyright 2010 Tio Cah Katro
Carbon 12 Blogger Template byTio Cah Katro. Supported by Cah Katro